Pahami Semua Hal Tentang AHA BHA dan PHA

Hai kalian tau nggak sih kalau misalnya AHA BHA dan PHA itu merupakan tiga kandungan yang efektivitasnya dan cara kerjanya itu beda-beda. Jadi buat kalian yang masih salah buat nentuin produk dengan kandungan AHA BHA dan PHA lanjut terus baca artikel ini yaa.

Hari ini aku bakalan bahas tentang apa sih perbedaan dari AHA BHA dan PHA dan aku akan sebutin contoh-contoh produk dengan kandungan AHA BHA dan PHA.

 


AHA (Alpha Hydroxy Acid )

Jadi yang pertama-tama aku bakalan bahas tentang AHA, AHA itu adalah singkatan dari Alpha hydroxy acid. AHA itu adalah suatu zat yang bersifat asam yang punya tujuan untuk mengeksploitasi kulit terutama kulit yang lapisan atas atau bagian yang epidermis dan juga untuk mengeksploitasi atau mengelupaskan sel-sel kulit mati.

 

jadi pada AHA ini dia punya lima produk atau kandungan yang tergabung didalam aha yang termasuk di dalam itu ada citric acid, lactic acid, mandelic acid, glycolic acid, dan juga tartaric acid. Yang paling terkuat di dalam AHA ini itu adalah glycolic acid dan memang untuk konsentrasi AHA yang tinggi itu akan mudah banget bikin iritasi di kulit kalian.

 

 

BHA (Beta Hidroxy Acid)

Lalu yang kedua yang akan aku bahas adalah BHA, BHA atau Beta Hidroxy Acid adalah suatu zat yang bersifat asam yang bisa masuk ke dalam pori-pori kulit kalian. Untuk BHA Ini contohnya adalah salicylic acid, dimana salicylic acid ini itu juga punya efek sebagai UV protector.

Kenapa kalau tadi aku Sebutkan BHA itu bisa masuk ke dalam pori-pori kulit kalian itu menyebabkan BHA itu sangat cocok untuk tipe kulit yang berjerawat.

 

 

PHA ( Polyhydroxy Acid )

Selanjutnya untuk PHA atau singkatan dari polyhydroxy Acid itu adalah suatu zat yang bersifat asam juga dan dia itu punya cara kerja yang hampir mirip dengan  AHA, jadi PHA ini juga bertujuan untuk mengeksploitasi lapisan kulit kalian yang paling luar atau epidermis, bedanya AHA dan PH itu adalah kalau PHA punya molekul atau ukuran molekulnya itu lebih besar daripada yang AHA sehingga dia akan lebih susah untuk masuk dan meresap ke kulit kita itu sebabnya PHA itu lebih sedikit menyebabkan iritasi dibandingkan dengan AHA.

 

Seperti yang tadi aku bilang kalau aha berarti punya ukuran molekul yang lebih kecil dibanding PHA sehingga AHA bisa masuk dan gampang meresap ke kulit kita itulah yang menyebabkan penggunaan AHA dengan dosis yang tinggi itu gampang banget bikin iritasi di kulit kita.

 

Untuk yang PHA tadi itu memang jarang menyebabkan iritasi karena berat molekulnya dan juga membuat si PHA ini lebih sedikit atau sulit terserap ke kulit kita, yang contoh yang masuk ke dalam PH Itu adalah glukonolakton dan juga lactobionic acid

 

Jadi aku bakalan sebutin selanjutnya apa aja sih produk-produk yang mengandung AHA BHA dan PHA ataupun merupakan campuran dari kandungan-kandungan tersebut karena diluar sana banyak banget produk yang mungkin hanya mengandung aha atau hanya mengandung PHA atau hanya mengandung BHA aja atau bahkan mungkin produk-produk tersebut mengandung campuran dari AHA BHA dan PHA.

 

 

 

Dari penjelasam yang udah aku kasih tadi dan penjelasan singkat mengenai AHA BHA dan PHA Aku harap kalian udah nggak salah lagi bedain apa sih AHA BHA dan PHA dan juga kalian bisa lebih selektif untuk memilih produk-produk mana yang mengandung kandungan dari bahan-bahan yang udah aku sebutin tadi supaya kalian nggak dapetin efek samping negatif seperti kemerahan iritasi atau mungkin sensasi terbakar di kulit kalian karena salah saya memilih produk atau dosis yang kalian pakai itu terlalu tinggi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *